Antara Pulang dan Malin Kundang
Sebagai dari diriku ingin pulang.
Sebagiannya lagi membencinya.
Pulang adalah kembali ke asal.
Seperti air laut menguap jadi awan,
tetes hujan jatuh di pegunungan,
berkelana sekian lama di antara tanah dan batuan,
tetiba sampai di lautan.
Pulang adalah penjara paling menakutkan.
Lebih ngeri dari Nusakambangan.
Lantai, dinding, atapnya punya mata
Mata yang mengucilkan, mata yang mengecilkan.
Kamis, 05 Januari 2017
Nama Tuhan
Nama Tuhan
Mengapa Ia tak boleh disebut dalam tempat kotor?
Di tempat berak ?
Apakah di sana Dia tak ada?
Apa Tuhan ada di tempat pesta?
Di tempat maksiat dan hura hura?
Adakah Tuhan di diskotik atau tempat pelacuran?
Adakah Tuhan di tempat sampah atau gorong gorong selokan?
Kenapa Tuhan tak pernah disebut di sana?
Apa Tuhan hanya ada di tempat penyembahan?
Tempat dimana namaNya selalu disebut didengungkan?
Di mana sebenarnya Tuhan berada?
Mengapa Ia tak boleh disebut dalam tempat kotor?
Di tempat berak ?
Apakah di sana Dia tak ada?
Apa Tuhan ada di tempat pesta?
Di tempat maksiat dan hura hura?
Adakah Tuhan di diskotik atau tempat pelacuran?
Adakah Tuhan di tempat sampah atau gorong gorong selokan?
Kenapa Tuhan tak pernah disebut di sana?
Apa Tuhan hanya ada di tempat penyembahan?
Tempat dimana namaNya selalu disebut didengungkan?
Di mana sebenarnya Tuhan berada?
Label:
Puisi
Langganan:
Postingan (Atom)