Greet

"Assalamu'alaikum," ingin sekali aku ucapkan kata itu untuk mengawali pembicaraan kita.

"Aku iseng baca salah satu postingan di blog kamu," ucapku sebelum kau balas salamku.

"Hatiku terenyuh membacanya," lanjutku.

"Kamu sekarang di mana?"  Rasa penasaran membuatku ingin terus bertanya.


"Kuliah atau kerja-kah?" kini lebih dari sekedar bertanya.

"Kau sepertinya sudah banyak berubah." Aku mencoba mempertahankan pembicaraan kita.

"Atau mungkin aku yang dulu salah mengenalmu?" aku coba menerka nerka.

"Ah tidak, tak mungkin. dulu kita dekat."  Aku membantah diriku sendiri.

"Oh iya, dulu aku juga pernah membuka blogmu,"  kembali ke topik semula.

"Aku pun pernah memberi komentar di dalamnya." kembali dari awal.

"Tapi kini tak ada di blogmu." kau harusnya bisa menebak arahku.

"Kau menghapusnya ya?"  pertanyaan bodoh

"Kenapa?" bukan urusanku kan?

"Apa jangan-jangan karena komentarku?" gede rasa banget ya?

"Padahal waktu itu isi komentarku menyuruhmu terus menulis."



Off: kau hanya membiarkanku mengoceh sendirian.